Ayam banyak sekali jenisnya, mulai dari ayam potong, ayam petelur, ayam kalkun, ayam jago, ayam cemani dan lainnya. Selain untuk dimakan dagingnya dan diambil telurnya, beberapa ayam juga dijadikan peliharaan seperti anak ayam yang bulunya sering diwarnai ataupun ayam untuk kontes
contoh puisi singkat tentang ayam jago untuk anak sd smp sma
ayam jago
engkau yang mengawali fajar
sebagai tanda bagi hari – hari manusia…
bahwa saatnya telah tiba…
bagi kami untuk belajar dan bekerja…
bulumu indah dan halus…
cahaya pantulannya…
jenggermu menambah semarak kejantananmu…
dengan suaramu yang berwibawa…
engkau memimpin kawananmu…
dengan kakimu yang kuat…
walaupun kecil..
engkau berjalan, berlari …
cakarmu lengkung tajam menjadi kekuatanmu…
engkau dikaruniai tanduk di kaki
sebagai pedang terhadap musuhmu…
cucukmu lengkung tajam
gerak gerik mu yang seirama dengan suaramu
menambah semarak mu
gagah perkasa engkau
engkau disegani oleh kalanganmu…
supaya engkau memimpin dan melindungi kawananmu…
Sumber
http://puisisanadrosli.blogspot.com/2011/07/ayam-jago_31.html?m=1
Ayam Goreng
Oh, Ayam goreng,Engkau begitu lezat,
Dan juga baumu yang menggiurkan,
Namun ada satu hal yang aku paling sukai dari kamu,
Yaitu kamu pandai menggoda ku untuk memakanmu.
Banyak orang di luar sana,
Membanting tulang untuk mendapatkan mu,
Walaupun mungkin tidak semua orang bisa mendapatkannya,
Namun aku tetap menyukaimu,
Selamanya.
Oh, Ayam goreng,
Warnamu kuning,
Rasamu gurih,
Dan juga menebarkan pesona yang membuatku tergila-gila,
Ketika mentari fajar menyinsing,
Dan juga kokok ayam bersahutan ,
Ibuku mulai membuatkan ayam goreng,
Untuk sarapan pagi, makan siang, dan makn malam,
Namun Ibuku melarangku memakan mu selalu.
Banyak orang disana menderita karenamu,
Karena penyakit yang di bawa olehmu,
Namun aku sehat-sehat saja,
Karena ibuku memasak nya dengan baik dan benar.
Sumber
http://roykihoshi.blogspot.com/2018/08/puisi-tentang-ayam-goreng.html?m=1
AYAMKU
kukuruyuk kukuruyuk
begitu indah suaramu
membangun aku sepanjang waktu
jasamu begitu besar
dalam menemani aku
setiap waktu
Sumber
http://ahya-kumpus.blogspot.com/2009/12/ayamku.html?m=1
PUISI Ayam Kalkun
Tubuhmu kecil dan mungil
Bulumu halus dan indah
Warnamu putih, hitam, merah, dan lainnya
Kau makan setiap hari
Makananmu beras, biji-bijian, dan jagung
Jika kau berjalan, sungguh lucu sekali
Waktu kecil, kau mengikuti indukmu
Sesudah besar kau mencari mencari makan sendiri
Rumput-rumput adalah cemilanmu
Suaramu nyaring
Kluk kluk kluk
Begitulah suaramu yang nyaring
https://kruwil.blogspot.com/2018/06/puisi-ayam-kalkun.html?m=1
AYAM GEPREK
Pernyataan dalam sebuah diskusi yang panjang, dan perjamuan yang tak henti dihidangkan
Tawar menawar adalah hal biasa dalam pasar murahan, terjadilah penjilat buatan dari seorang penyair yang sedang menyisir ingatan
Tentang harga dan rasa orgasme diatas dipan kata-kata dan kecupan membekas tanpa batas
Bersama para penyair menyulam kata seperti jaring laba-laba, mengikat ayam-ayam yang tidur tanpa gaun diatas awan yang siap menerima hujan dan membecekkan permukaan
Menggelikan bukan?!
Dan desah yang terbayar saat payudara melibatkan puisi tanpa kata, tapi menyimpan seribu genangan sel yang terbunuh dengan menderita dan sia-sia
Kenikmatan adalah warna hitam sepekat coklat di cafe murahan, penawaran sepasang pelanggan menyeduhnya dengan buah abadi saat hawa terjebak oleh kata-kata
Disitulah kekalahan mulai terbaca
Dan tuhan sangat murka kata jelaludin rumi dan syam tabrisi
Maka saksikanlah malammu adalah kenikmatan yang tuhan sedang menguji keimanan.
Sumber
https://amalulyaqin2.blogspot.com/2019/10/ayam-geprek.html?m=1
Sumber: